Kenangan Sakura
Oleh: Embun Ligaya M
Oleh: Embun Ligaya M
Musim Semi
datang,festival tahunan (matsuri) yang diadakan di Kyoto selama satu bulan
penuh di bulan Juli telah tiba. Penantianku akan Sakura merah muda dan putih telah
usai, keinginanku akan karya sakura menggoda lensa kameraku. Tiba-tiba lensa
kameraku tertuju kepada seorang gadis berjaket ungu ia tampak begitu anggun dan
mempesona di bawah sakura, aku terus memfokuskan kameraku dengan pemandangan
itu. Tanpa disangka dia menoleh kepadaku dan perlahan mendekatiku.
“Apa yang sedang
kamu lakukan dengan kameramu?”ia nampak curiga karena aku selalu menghadapkan
kameraku kepadanya.
“Oh aku hanya sedang memotret pemandangan sekitar, bunga sakura di sinibegitu indah” kututupi bahwa aku sedang memotretnya
“Benarkah?maaf bolehkah aku melihatnya?” tanyanya sopan
“Iya silahkan” sembari tersenyum kepadanya
“Mengapa hanya fotoku saja yang ada di sini?” tanyanya heran
“Oh benarkah?”
“Iya,Ini” dia menunjukkan fotonya kepadaku
“Mmm itu karena kamu sangat indah bagaikan bunga sakura yang bermekaran di musim semi ini bahkan lebih indah” jawabku dengan serius
Dia hanya tersenyum
Ya Tuhan senyumnya begitu mampesona,seakan ada surga dunia.Tiba-tiba Hpnya berdering
“Aku pulang dulu ya.Sampai jumpa”
“Sampai jum...”belum selesai aku bicara dia telah pergi meninggalkanku mungkin karena urusan yang sangat penting sehingga dia tampak tergesa-gesa.
“Oh aku hanya sedang memotret pemandangan sekitar, bunga sakura di sinibegitu indah” kututupi bahwa aku sedang memotretnya
“Benarkah?maaf bolehkah aku melihatnya?” tanyanya sopan
“Iya silahkan” sembari tersenyum kepadanya
“Mengapa hanya fotoku saja yang ada di sini?” tanyanya heran
“Oh benarkah?”
“Iya,Ini” dia menunjukkan fotonya kepadaku
“Mmm itu karena kamu sangat indah bagaikan bunga sakura yang bermekaran di musim semi ini bahkan lebih indah” jawabku dengan serius
Dia hanya tersenyum
Ya Tuhan senyumnya begitu mampesona,seakan ada surga dunia.Tiba-tiba Hpnya berdering
“Aku pulang dulu ya.Sampai jumpa”
“Sampai jum...”belum selesai aku bicara dia telah pergi meninggalkanku mungkin karena urusan yang sangat penting sehingga dia tampak tergesa-gesa.
Sejak
pertemuan itu aku terus menanti pertemuan-pertemuan yang lain dengannya, namun
seminggu aku menunggunya di tempat itu siluet tubuhnya belum nampak,apakah dia
tak datang lagi kesini?aku setengah putus asa.Entah mengapa aku merasa gundah
seperti kehilangan semangat.Aku putuskan hari ini untuk tidak pergi ke matsuri
aku lebih memilih pergi ke toko buku, karena aku harus membeli buku cara
Fotografi terbaru.Iya dua minggu lagi aku akan mengikuti kontes Fotografer
terbaik di Jepang,namun aku belum menemukan objek yang tepat untuk tema fotoku.
“Ini
uangnya. Oh iya buku yang baru akan datang kapan, saya ingin membeli buku untuk
bahan materi kuliah tentang Seni?”
Terdengar suara
yang sangat aku rindukan, saat aku menoleh dan berharap bahwa itu adalah gadis
itu ternyata itu benar dia adalah gadis yang aku tunggu, tanpa berpikir lama
aku langsung mendekatinya dan entah mengapa saat dia menolehkan wajahnya
kepadaku dan tersenyum ramah jantungku merasa berdetak lebih cepat dari
biasanya.Apakah ini yang dinamakan jatuh cinta?aku bertanya dalam hati kecilku
“Kirito...Kiroto..” Seorang pelayan
memanggilku,menyadarkanku dari lamunan
“Ini kameramu ketinggalan”
“Heh,Oh iya terimakasih”
“Ini kameramu ketinggalan”
“Heh,Oh iya terimakasih”
Pelayan toko buku itu telah mengenalku, maklum
aku sering berkunjung ke tempat ini untuk melihat adakah buku yang ter up to
date atau tidak. Karena selain hobiku sebagai fotografer aku juga hobi membaca.
“ Hai apa
kabar?” sapanya padaku dengan raut muka yang sangat manis membuat diriku luruh
olehnya.
“Aku baik,apa lagi ditambah melihatmu jadi tambah sangat baik”senyumku lebar
“Ah kau bisa saja” tersipu malu
Aku tersenyum kemudian teringat sesuatu.
“Oh iya kita belum sempat berkenalan. Perkenalkan namaku Kirito Yukito kau boleh memanggilku Kirito” kuulurkan tanganku
“Namaku Kumala Ayuka. Kau boleh memanggilku Yuka”
“Nama yang cantik seperti orangnya. Senang berkenalan denganmu” kuberikan senyumku semanis mungkin
“Terimakasih. Senang berkenalan denganmu juga”
“Aku baik,apa lagi ditambah melihatmu jadi tambah sangat baik”senyumku lebar
“Ah kau bisa saja” tersipu malu
Aku tersenyum kemudian teringat sesuatu.
“Oh iya kita belum sempat berkenalan. Perkenalkan namaku Kirito Yukito kau boleh memanggilku Kirito” kuulurkan tanganku
“Namaku Kumala Ayuka. Kau boleh memanggilku Yuka”
“Nama yang cantik seperti orangnya. Senang berkenalan denganmu” kuberikan senyumku semanis mungkin
“Terimakasih. Senang berkenalan denganmu juga”
Kami bercerita banyak di sini. Dari
hobbi, cita-cita, pengalaman, dan satu yang membuatku senang ternyata ia satu
universitas denganku yaitu Universitas Tokyo dan ia adalah orang Indonesia yang
menerima Bea Siswa ke Jepang. Wah bukan hanya cantik namun ia pintar dan itu
membuatku semakin kagum padanya.
Hari demi hari
kami lewati bersama, kami menjadi lebih dekat bahkan kami saling bertukar nomor
HP dan sering chatingan atau telfon. Serasa waktu ingin aku hentikan agar aku
bisa terus bersamanya. Mungkin ini rasa yang begitu indah dan aku baru pernah
merasakannya kembali sejak aku memutuskan diri untuk tidak ingin mengenal cinta
karena bagiku itu sangat menyakitkan dan hanya membuat galau yang tak ada
gunanya. Namun ia telah mengubah seglaanya dari pikiranku tentang cinta. Aku
benar-benar telah jatuh cinta kepada Kumala Yukata. Gadis yang belum lama aku
kenal dan aku jatuh cinta pada pandangan yang pertama yang sunguh-sungguh aku
menyangkalnya tentang adakah orang yang jatuh cinta untuk pandangan
pertama,namun itu telah terbukti oleh diriku sendiri aku telah merasakannya
pada saat ini,jam ini,menit ini,detik ini.
Aku akan mengajaknya untuk menemaniku ke Osaka besok, di sana banyakobjek yang menarik untuk aku abadikan sebagai hasil karayaku dan aku juga memintanya untuk menjadi modelku karena itu akan memperindah. Untuk membujuknya menjadi modelku bukan perkara yang mudah itu sangat sulit hinggaakumemohon-mohon karena lomba ini adalah segalanya untukku, jika aku dapat memenangkan lomba ini aku bisa menjadi fotografer yang terkenal dan itu sudah menjadi impianku sejak aku duduk di SMP.
“Aku
mohon kau mau menjadi modelku waktuku untuk menyiapkan ini sudah hampir habis
dan ini adalah cara satu-satunya, bantulah diriku,Yuka” kupasang tampang
kasihan dan berharap ia mau menerima tawaranku.
“Bukankah model yang lain banyak, yang lebih bagus dariku?”
“Iya,tapi aku tak punya waktu untuk mencarinya, tinggal 1 minggu lagi aku harus mengirimkan karyaku, apakah kau tak mau membantuku untuk wujudkan impianku?”
“Hmm,baiklah aku akan membantumu tapi dengan satu syarat?”
“Terimakasih Yuka, apapun akan aku lakukan untukmu apapun itu syaratnya”
“Syaratnya yaitu kau harus menemaniku untuk berkeliling Tokyo karena aku belum begitu paham tempat-tempat di sini. Aku akan mendokumenter tentang Tokyo untuk tugas materiku dan akan aku kirimkan ke Indonesia.”
“Soal itu aku akan menemanimu sekaligus sebagai pemandu wisatamudengan senang hati. Namun setelah aku selesai mengirimkan hasil karyaku ya?”
“Iya Kirito aku tunggu”
“Bukankah model yang lain banyak, yang lebih bagus dariku?”
“Iya,tapi aku tak punya waktu untuk mencarinya, tinggal 1 minggu lagi aku harus mengirimkan karyaku, apakah kau tak mau membantuku untuk wujudkan impianku?”
“Hmm,baiklah aku akan membantumu tapi dengan satu syarat?”
“Terimakasih Yuka, apapun akan aku lakukan untukmu apapun itu syaratnya”
“Syaratnya yaitu kau harus menemaniku untuk berkeliling Tokyo karena aku belum begitu paham tempat-tempat di sini. Aku akan mendokumenter tentang Tokyo untuk tugas materiku dan akan aku kirimkan ke Indonesia.”
“Soal itu aku akan menemanimu sekaligus sebagai pemandu wisatamudengan senang hati. Namun setelah aku selesai mengirimkan hasil karyaku ya?”
“Iya Kirito aku tunggu”
Itu syarat yang mudah dan aku
sangat-sangat senang menerima syarat itu karena dapat membuatku selalu dekat
dengannya.
Keesokan
harinya.
Aku bertemu dengannya di toko buku waktu itu. Dia menegenakan kemeja putih panjang dipadukan dengan rok bermotif bunga selutut, rambutnya yang tergerai panjang hitam legam,dandanannya yang natural dan kulitnya yang putih membuatnya tampak lebih cantik dan anggun. Stylenya itu sangat cocok dengannya.
Aku bertemu dengannya di toko buku waktu itu. Dia menegenakan kemeja putih panjang dipadukan dengan rok bermotif bunga selutut, rambutnya yang tergerai panjang hitam legam,dandanannya yang natural dan kulitnya yang putih membuatnya tampak lebih cantik dan anggun. Stylenya itu sangat cocok dengannya.
“Ayo kita pergi
ke Osaka sekarang”
“Baiklah”
“Baiklah”
Selama perjalanan kesana kami lebih
banyak diam karena dia sangat menikmati pemandangan sekitar dan aku sering
melirik kearahnya
Sesi-sesi
pemoretan selesai aku mendapatkan hasil yang memuaskan ditambah lagi dengan
kehadiran dirinya di karyaku.
“Semoga aku bisa
menang. Do’a kan aku ya Yuka?”
“Iya akan aku do’akan” dia tersenyum
“Terimakasih bantuannya”
“Iya sama-sama Krito kita kan simbiosis mutualisme” candanya kepadaku
“Hehe iya betul,aku antarkan kamu pulang hari hampir gelap,tapi sebeumnya kita makan terlebih dahulu ya?cacing-cacing di perutku sudah demo ingin di beri makan”
“hehe iya ayo baiklah,sepertinya perutku juga”
“Iya akan aku do’akan” dia tersenyum
“Terimakasih bantuannya”
“Iya sama-sama Krito kita kan simbiosis mutualisme” candanya kepadaku
“Hehe iya betul,aku antarkan kamu pulang hari hampir gelap,tapi sebeumnya kita makan terlebih dahulu ya?cacing-cacing di perutku sudah demo ingin di beri makan”
“hehe iya ayo baiklah,sepertinya perutku juga”
Semenjak
pertemuan itu aku tak pernah bertemu lagi dengannya, mendengar kabarnya saja
tak pernah. Nomor Hpnya tak pernah aktif saat aku coba menghubunginya ada
apakah dengannya?apa yang terjadi dengannya? Aku sangat khawatir dengannya.
Mungkinkah ia meninggalkanku?. Tak mungkin ia seperti itu padahal dirinya
sendiri yang memintaku untuk menemaninya mengelilingi Tokyo, namun mengapa
sampai detik ini ia tak muncul di hadapanku sudah satu bulan aku menunggunya di
sini. Rasa sesak menghampiriku rasanya aku ingin meluapkan segala amarahku. Inilah
yang paling aku benci dengan cinta meskipun jatuh cinta itu indah namun yang namanya
jatuh tetaplah sakit dan ini bukan hanya sekedar sakit namun sudah akan sekarat
rasanya.Dimanakah engkau Kumala Ayuka. Aku merindukanmu. Di bawah pohon sakura
ini aku akan menantimu,kau yang pernah berkata kepadaku bahwa kau suka
menghabiskan waktumu di sini aku juga demikian akan menghabiskan waktuku disini
untuk menunggumu.
“Kirito Yukito?”
“Kumala Ayuka?dari mana saja?tahukah engkau aku sangat merindukanmu,aku selalu menunggumu disini berharap engkau akan datang”
“Maaf Kirito,aku harus pulang ke Indonesia tanpa memberitahumu lebih dahulu karena tiba-tiba ibuku sakit,namun sekarang sudah sembuh dan aku baru kembali ke Jepang. Di sana aku juga merindukanmu sangat merindukanmu” meneteslah air mata Yuka karena tak sanggup untuk mengungkapkan rasa rindunya terhadapku. Apakah Yuka memiliki rasa yang sama denganku?.
“Syukur kalau begitu. Yang penting kau ada di hadapanku sekarang maka rasa khawatirku hilanglah sudah,jangan menangis Yuka aku ada di sini untukmu dan selalu untukmu.Watashi wa Yuka ga daisuki” kuusap air mata Yuka yang mengalir deras.
“Watashi wa anatani son’nani Kirito ga daisuki”
“Yuka, tersenyumlah untukku”
Yukapun memberikan senyum termanisnya.
“Permisi, tolong bantu foto kami berdua ya?tolong juga pohon sakuranya terlihat”
“Oh iya sini”
“Terimakasih ya?”
“Nah Yuka akan aku dokumentasikan foto kita berdua ini bahkan akan aku pajang di papan reklame agar dunia tahu bahwa aku sangat menyayangimu dan bunga sakura inilah saksinya”
“Terimakasih Kirito kau akan selalu ada di hatiku dan tak pernah terganti. Dan Sakura ini menjadi bukti”.
“Kumala Ayuka?dari mana saja?tahukah engkau aku sangat merindukanmu,aku selalu menunggumu disini berharap engkau akan datang”
“Maaf Kirito,aku harus pulang ke Indonesia tanpa memberitahumu lebih dahulu karena tiba-tiba ibuku sakit,namun sekarang sudah sembuh dan aku baru kembali ke Jepang. Di sana aku juga merindukanmu sangat merindukanmu” meneteslah air mata Yuka karena tak sanggup untuk mengungkapkan rasa rindunya terhadapku. Apakah Yuka memiliki rasa yang sama denganku?.
“Syukur kalau begitu. Yang penting kau ada di hadapanku sekarang maka rasa khawatirku hilanglah sudah,jangan menangis Yuka aku ada di sini untukmu dan selalu untukmu.Watashi wa Yuka ga daisuki” kuusap air mata Yuka yang mengalir deras.
“Watashi wa anatani son’nani Kirito ga daisuki”
“Yuka, tersenyumlah untukku”
Yukapun memberikan senyum termanisnya.
“Permisi, tolong bantu foto kami berdua ya?tolong juga pohon sakuranya terlihat”
“Oh iya sini”
“Terimakasih ya?”
“Nah Yuka akan aku dokumentasikan foto kita berdua ini bahkan akan aku pajang di papan reklame agar dunia tahu bahwa aku sangat menyayangimu dan bunga sakura inilah saksinya”
“Terimakasih Kirito kau akan selalu ada di hatiku dan tak pernah terganti. Dan Sakura ini menjadi bukti”.
Watashi
wa Yuka ga daisuki : Aku sangat mencintaimu Yuka
Watashi wa anatani son’nani Kirito ga daisuki : Aku juga sangat mencintaimu Kirito
Watashi wa anatani son’nani Kirito ga daisuki : Aku juga sangat mencintaimu Kirito
KENANGAN SAKURA
Embun Ligaya Mardikaningrum
SMA NEGERI 1 BOBOTSARI
TAHUN PELAJARAN 2014/2015
TAHUN PELAJARAN 2014/2015
Biografi Penulis
Namaku Embun Ligaya Mardikaningrum, iya itu nama
yang panjang menurut teman-temanku tapi aku senang mempunyai nama itu bagiku adalah
nama yang indah dan orang lain tidak mempunyai nama yang sama denganku bisa
disebut itu nama yang unik.Aku lahir di Purbalingga, 17 Agustus 1998. Itu
adalah hari yang paling ditunggu oleh bangsa Indonesia aku bangga bisa lahir di
tanggal kemerdekaan. Ayahku bernama Supriyono dan Ibuku Triningsih. Aku tinggal
bersama mereka dan adikku di desa Kalapacung RT 02/ RW 02 kecamatan Bobotsari,
kabupaten Purbalinga.
Hobiku menari
dan membaca. Masalah cita-cita aku ingin menjadi Ahli Kimia yang profesional
atau menjadi seorang dokter hewan. Aku ingin menjadi ahli Kimia karena
menurutku pelajaran Kimia sangat mengasyikan dan aku ingin menjadi Dokter Hewan karena aku
senang dengan hewan apalagi kucing dan kelinci.
Aku dulu bersekolah di TK Aisyah Bustanul
Athfal selama satu tahun, melanjutkan ke SD Negeri 1 Kalapacung lulus tahun
2010 kemudian bersekolah di SMP Negeri 1 Bobotsari lulus tahun 2013 dan
sekarang aku sudah di SMA yaitu SMA Negeri 1 Bobotsari ini yang tercinta duduk
di bangku kelas XI tepatnya kelas XI MIA 1. Oh iya aku memiliki prinsip hidup
yaitu utamakan kerja daripada kata dan always happy anytime.
http://reretaipan88.blogspot.com/2018/06/halo-sahabat-taipanqq-semuanya_26.html
ReplyDeleteTaipanbiru
TAIPANBIRU . COM | QQTAIPAN .NET | ASIATAIPAN . COM |
-KARTU BOLEH BANDING, SERVICE JANGAN TANDING !-
Jangan Menunda Kemenangan Bermain Anda ! Segera Daftarkan User ID terbaik nya & Mainkan Kartu Bagusnya.
Dengan minimal Deposit hanya Rp 20.000,-
1 user ID sudah bisa bermain 8 Permainan.
• BandarQ
• AduQ
• Capsasusun
• Domino99
• Poker
• BandarPoker
• Sakong
• Bandar66
Kami juga akan memudahkan anda untuk pembuatan ID dengan registrasi secara gratis.
Untuk proses DEPO & WITHDRAW langsung ditangani oleh
customer service kami yang profesional dan ramah.
NO SYSTEM ROBOT!!! 100 % PLAYER Vs PLAYER
Anda Juga Dapat Memainkannya Via Android / IPhone / IPad
Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami-Online 24jam !!
• WA: +62 813 8217 0873
• BB : E314EED5
Daftar taipanqq
Taipanqq
taipanqq.com
Agen BandarQ
Kartu Online
Taipan1945
Judi Online
AgenSakong